Home » » Ada Cerita

Ada Cerita


Selasa ini agaknya berbeda dari hari-hari yang lain. Tepatnya pukul 16.00 WIB aku di telpon adek ku. “Mas Harun, ummi kecelakaan, ge kesini di deket Pamela 3..” ha? Serentak kaget ku meluap. Masih dalam suasana kuliah kala itu dan akhirnya ijin pun aku lontarkan.

Aku paham, adek ku masih bingung harus bagaimana. Dia masih belum bisa mengambil keputusan apa dalam kondisi seperti ini. Ya aku.. !!! yang penting sampai dulu di TKP, pasti gumamnya demikian. Aku paham dek..
Bapak?? Hah, kenal kah kamu orang ini? Aku pun ragu kamu masih mengenalnya. Nyatanya orang yang pertama kali kamu hubungi adalah aku. Dan dimana ia ketika kondisi ini terjadi? Bapakmu? Emm, ya aku.. (benakku ketika sedang meliuk-liuk di jalanan karena harus berburu dengan waktu)

Kurang lebih setengah 5, tiba juga di TKP.
Aku marah!!
ya aku marah.. apa-apaan, kecelakaan sudah 2 setengah jam lebih ibu ku (ummi) masih dibiarin disitu aja. aku baru dikabari lagi. Dan ngapain aj se selama itu selama itu.
Nangis? Iya, *ngampet ding.
aku tanya, “mi gimana?” jawabnya ntah ngomong apa Cuma ketawa-ketawa linglung sambil mrenges-mrenges (deg... Ya Allah apa yang terjadi ini...)
ada apa dengan mereka semua yang nonton dari tadi. *Hiih..

Ku angkat Hp, aku tlp temen yang kebetulan dia juga anak BSMI dan tanya ambulance nya (kami sering berkolaborasi se, tapi dia bagian medis. Jadi omong ku juga cplos2 aj. “Ambulance iso metu??”) ternyata harus ambil ambulance di godean dulu, baru kesini. Hadu.. lama!! Telpon JIH juga kelamaan. My Brother, salah satu anggota D’Punow, *geng ku, yang akhirnya turun tangan. Aku telpon bapaknya, (kami sudah seperti keluarga memang) dan akhirnya 10menit kemudian mobil pun datang.
*NB : oya, D’Punow... ada yang bertanya2? Hmm, tadi sudah aku beri keterngan Gengku. Ya kurang lebih gtu lah. Konco kentel nek apa2 saling merasakan bersama.


Kemana? Aduh, pertanyaan berikutnya yang aku bingung juga, setahu ku penanganan cepat itu justru di R.S non muslim, sebut saja Panti Rapih atau Bethesda. Ga sreg memang. Dan akhirnya Pak Teguh (bapak temenku tadi) bilang, “panti rapih po hidayatullah opo PKU?” sreengg.. *o iya, ada R.S. hidayatullah, kebetulan tidak jauh juga dari TKP dan paling deket malah. Ya sudah R.S. Hidayatullah kami datang....

Sesampainya di IGD, ummi segera berbaring dan aku ceritakan kronologi dan beberapa keterangan untuk dijadikan sebagai diagnosis awal. “Cidera kepala ringan.. karena ibu ini terkena benturan dibagian kepala sehingga ada beberapa gangguan saraf di otak nya dan kemungkinan memory pendeknya kena. Perlu ada tindakan medis dulu pak, kami CT Scan dan nanti kita lihat apa ada gangguan lain di kepala.”
Ok dok, yang terbaik saja!!

hampir 2 jam di IGD dan semua administrasi sudah ku urus, termasuk pendaftaran, booking kamar dan isian berlembar-lembar kertas. (Hufh, sendiri..)
kemandirian memang sedang di uji. Tapi disela-sela itu sahabatku datang (ya.. yg aku ceritakan tadi, si anggota D’punow dan putra Pak Teguh, Bagus Ramadhani S. Namanya.)
*sejak SMA kami memang sering bersama. Ada apa2 mesti bareng, 3 tahun SMA sekelas lagi. Kebetulan rumahnya deket dan sejalur, tiap berangkat atau pulang sekolah nenbeng kerjaanku, hhe.. kesukaan kami pun sama, sama-sama seneng ma akhwat berjilbab gedhe. Ups.. sensor deh. Hehe.. tau tu, tiap kali kok yang di omogin si-dia..si-itu.. haissh.. (syndrom SMA dulu se..) ^^

Eh2, bukan sedang bahas ini ding..
kembali ke benang merah tadi. Oh iya, selain bagus ini ada lagi yang datang menemani kesendirianku. Emm, siapa ya.. (kali ini bener2 sensor) tidak usah saya sebutkan siapa dia. Hehe.. rahasia, hanya beberapa sja yang tahu. Klo kamu baca, wes g usah senyum-senyum. It’s spsesial juga for you>\ OK? N thax sudah datang dan 200ribunya lunas ya.

Kurang lebih setengah delapan malam akhirnya ummi bisa dipindah ke kamar nya. Arafah C kamar no 3 ya.. lumayan ada AC nya Cuma Rp 40rbu per malamnya. Murah juga ya.. (iklan dilit..). setelah ini berduyun-duyun deh yang datang. Tetangga2 rumah pada nengok. Mereka menawarkan diri untuk jaga ummi, tapi ga deh, ngrepotin. Biar saya saja. Kebetulan rabu besok juga libur. Adek2ku kecapean, tapi tak suruh datang aja. Cuma nengok sebentar. Ini lho ummi kalian.. *sedih kan. Setelah ini mandri lah kalian.
(tau kan maksud ku nyuruh adek2ku datang? Ya kurang lebih seperti itu.)

Giliran ini ne, rombongan jaket item pake mobil kawasaki ninja warna ijo.. yups, siapa lagi klo bukan rekan-rekan ku yang puaaaaling nyebai (ups, tanda petik). Mas acin n Adin yang datang duluan, habis itu disusul Al-Mahfudz-er (halah, Cuma mau bilang temen2 astri.. hoho).
ok, sesi pertanyaan dimulai. Saya jelaskan satu-satu, mulai dari kronologi kejadian sampe kondisi terkini. Bla..bla...bla... (puaanjaaang....) *seneng, banyak yang datang. Satu-satu jelasin, cerita. Thx guys.. you’r the best!!
Rombongan berikutnya si lanjar n Ali nok-nok dkk.. (eh, buah nya datang, hhe.. ga2. Thax bro!!).
Si amby ; “hadu by, gara2 kebanyakan most wanted –an ini” ujar ku. Seerentak ketawa semua. “Iya tu mas, kualat. Hhe” (ada yang ga donk? Y sudah, hanya kita saja yang tahu.) key word : most wanted itu game balapan mobil liar, selain balapan juga dikejar2 ama polisi. Ok, mudeng?

Tak terasa waktu dah mulai larut, mereka ijin pamit. “Terimakasih teman2, mohon doanya untuk kesembuhan ummi. Karena memang memory pendeknya bermasalah, jadi setelah kalian pergi pun ditanya barusan ada yang jenguk ga ingat lagi. Tapi masih sadar kayak biasanya, ya karena short memory nya yang bermasalah itu. Hiks.. T_T

Oya, sorry guya, kalian tak anggurin. Maaf itu tadi temen2 asrama. *dan aku tahu apa yang kalian gunjingkan dari tadi. Terutama kamu.. huh. Its’ so different from your imagine. “kwe barang gus, pasang wajah inosen meneh. Nyebai!!!”
(Eh, wes jam segini lho. Aku tak dwe wae gpp.. *ydh, aku pamit. Bsok tak kesini lagi. Salam buat ummi..)
Kwe dul? Rak, aku ng kene ae. Halim yo ameh dene kok.. *Halim? Siapa lagi itu.. dia juga salah satu member of D’Punow. Si bungsu kami menyebutnya. Tapi walau begitu dia lah yang paling gombal diantara kami ber-4 (D’Punow terilhami dari kisah punokawan dalam tokoh pewayangan) loh 4orang? Lha kurang satu berarti, Harun, Bagus, Halim,..... ? yups, yang satunya sudah punya tanggungan lain, alis wes Kawin! Elek kok, *pancen.. keduluan semua. Sekarang di Lampung, yah, kurang satu personil lagi ne.. tapi gpp. Di pernikahannya kami buatkan “Trhopy Nikah Bergilir” loooh, apa lagi itu.jelas donk.. sejenis piala yang bergilir. Bergilir ketika sudah ada yang menikah lagi. Emm, setelah dia siapa ya,, hoho.. me? Emm, maybe.. haha!! *aamiin gtu kek.. ^^

ups, Cuma ngomongi si Halim ya.. hhe,
eh, tambahan. Dia juga lagi GALAU berat!! Hoho, gmn ga.. la... eh, sudah2 buka aibnya nanti,hehe.. peace bro!! Rahasia aman.

Yah.. dan akhirnya malam itu ditemani konco2 koplak. Thax Guys, You’r the best lah pokonya. (hmm, bersyukur ya masih ada kawan yang begitu setia n sampe kayak gni. Maka salah jika aku berkata “Aku menghadapi ini sendirian” ya.. salah itu. Ada banyak tangan disana yang siap meraih dan memegangiku ketika aku harus terjatuh sekalipun.

The Last..
terimakasih seluruh sahabat-sahabatku, tak ada yang bisa terucap lagi dari bibir ini. SEMOGA ALLAH SWT MEMBALASNYA.



****ditulis beberapa hari setelah kejadian***
dan masih ada banyak tulisan lagi, tapi belum selesai nulisnya.


Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan klik disini untuk berlangganan gratis via email, dengan begitu Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di Creating Website

0 komentar:

Posting Komentar

 
Support : Copyright © 2011. :: Harun A. Aziz :: - All Rights Reserved
Template Modify by Creating Website
Proudly powered by Blogger